Kapolsek Keruak Mengajak Stakeholder Terkait Sosialisasikan Program Ketahanan Pangan

Lombok Timur – Kapolsek Keruak, AKP Mastar, SH, melaksanakan kegiatan silaturrahmi dan sosialisasi ketahanan pangan sebagai bagian dari dukungan terhadap program 100 hari kerja Presiden Republik Indonesia. Kegiatan ini tidak hanya dilakukan dengan terjun langsung ke rumah-rumah warga, tetapi juga sebagai bentuk edukasi untuk memberikan pemahaman yang lebih mendalam mengenai pentingnya ketahanan pangan dalam mewujudkan Indonesia Emas 2045. Dalam kesempatan ini, AKP Mastar menjelaskan berbagai manfaat serta program pemerintah terkait ketahanan pangan yang dapat membantu masyarakat dalam mencukupi kebutuhan pangan mereka.

Dalam sosialisasi tersebut, AKP Mastar mengajak seluruh lapisan masyarakat, terutama di wilayah Keruak, untuk lebih memahami dan mendukung program ketahanan pangan. Salah satu langkah konkret yang disarankan adalah memanfaatkan pekarangan rumah untuk menanam berbagai jenis tanaman tumpang sari. Dengan cara ini, masyarakat dapat mencukupi kebutuhan pangan keluarga secara mandiri, serta meningkatkan ketahanan pangan di tingkat rumah tangga.

Selain itu, Kapolsek Keruak juga mengundang stakeholder terkait untuk bekerja sama dalam mengoptimalkan pemanfaatan pekarangan rumah sebagai ruang tanam. Melalui kolaborasi antara aparat kepolisian, pemerintah daerah, serta masyarakat, diharapkan program ketahanan pangan ini dapat berjalan dengan baik. Hal ini sangat penting untuk memastikan bahwa setiap keluarga memiliki akses terhadap pangan yang cukup dan bergizi tanpa harus bergantung pada pasokan dari luar.

AKP Mastar menegaskan bahwa dengan partisipasi aktif dari seluruh elemen masyarakat dan dukungan dari berbagai pihak, program ketahanan pangan ini dapat memberikan kontribusi besar dalam mewujudkan tujuan jangka panjang Indonesia Emas 2045. Kegiatan ini diharapkan tidak hanya meningkatkan kesadaran akan pentingnya ketahanan pangan, tetapi juga mempererat hubungan antara masyarakat dan pihak kepolisian dalam menciptakan lingkungan yang lebih mandiri dan berdaya saing.

 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *